Kamis, 31 Januari 2013

Seputar Opening

By. Ari Kinoysan Wulandari
 

1. Opening adalah “pintu gerbang” yang menentukan pembaca meneruskan membaca atau meletakkan bukunya. Jadi, buatlah pintu gerbang yang sebagus mungkin.

2. Opening yang bagus seperti apa? Seperti kaidah penulisan lainnya, untuk opening pun tidak ada aturan baku. Semua bisa, semua boleh. Mau menggunakan setting, dialog, karakter tokoh, masalah, impian, pertanyaan, pemikiran, apapun itu boleh, asal bagus dan mengundang rasa ingin tahu. Yang terpenting lagi, opening harus punya “hook” sesuatu yang mengikat pembaca.

3. Utamakan keaslian dan keunikan. Semakin anda banyak membaca novel berbagai jenis, anda akan menemukan sendiri karakter tulisan anda dalam opening. Jangan coba-coba meniru gaya orang lain, nanti akan mati gaya alias tidak bisa meneruskan menulis.

4. Usahakan ada sinkronisasi. Keselarasan antara opening dan isinya. Jujur, jangan menipu pembaca.

5. Opening yang menceritakan langsung permasalahan utama umumnya lebih disukai karena pembaca langsung mengerti bahasannya. Permasalahan ini tidak harus deskripsi, bisa adegan, bisa melalui dialog.

6. Apakah setting bisa menjadi opening? Bisa. Asalkan ini setting yang khas, tidak ada di novel-novel lainnya.

7. Apakah flashback boleh digunakan sebagai opening? Boleh. Biasanya dalam cerita-cerita horor, adegan ini dipakai untuk opening.

8. Sebenarnya, menurut saya opening itu seperti kalau kita sedang berbicara dengan orang lain, dan kita akan menyampaikan sesuatu yang penting, maka kita harus “membangun suasana” sejak awal bertemu, sehingga hal penting itu diterima dengan baik. Suasana yang baik itulah yang harus kita sediakan bagi pembaca sepanjang 2-10 halaman pertama. Kalau suasananya “nggak kena” pasti deh, naskahnya ditinggal. Jadi, beri perhatian lebih untuk opening.

9. Bagi mereka yang suka bermain catur, maka opening seperti langkah-langkah kecil yang bermakna besar dan menentukan apakah kita akan kalah atau menang.

10. Contoh-contoh opening:

A) The hottest day of the summer so far was drawing to a close and a drowsy silence lay over the large, square houses of Privet Drive. --Harry Potter and the Order of the Phoenix by JK Rowling
B) I disappeared on the night before my twelfth birthday. --Kensuke’s Kingdom by Michael Morpurgo
C) When I was four months old, my mother died suddenly and my father was left to look after me all by himself. --Danny The Champion Of The World by Roald Dahl
D) Once there were four children whose names were Peter, Susan, Edmund and Lucy. --The Lion the Witch and the Wardrobe by CS Lewis
E) A thousand miles ago, in a country east of the jungle and south of the mountains, there lived a Firework-Maker called Lalchand and his daughter Lila. ---The Firework-Maker’s Daughter by Phillip Pullman

Selamat memikirkan dan berlatih menulis opening cerita anda :)

Happy Writing, Be a Good Writer :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih telah berbagi komentar