Rabu, 06 Agustus 2014

WEMPY DYOCTA KOTO : Percaya Diri, Kemampuan & Masa Depan

          



       Di masa sekarang ini seseorang harus ulet bergerak dalam mencari penghasilan. Sulitnya mencari kerja serta ketatnya persaingan agaknya memberi dampak positif dengan bermunculannya para pengusaha terutama anak-anak muda. 

Wempy Diocta Koto adalah salah satunya. Lelaki kelahiran Padangpanjang 14 Oktober 1976 ini bukan hanya pendiri namun juga sekaligus CEO Wardour and Oxford, sebuah perusahaan konsultan pengembangan bisnis internasional. Wempy yang lahir di Indonesia dan besar di Australia, telah memiliki pengalaman kerja di banyak perusahaan internasional di berbagai negara. Dengan pengalamannya tersebut dia memberanikan diri membuat bisnisnya sendiri, Wardour and Oxford.
Diakui oleh Wempy, untuk mengawali menjadi entrepreneur tidaklah mudah. Banyak masalah yang akan dihadapi diantaranya:
1.      Modal.
Banyak calon entreprenuer masih bingung tentang sumber pendanaan yang akan digunakan untuk membangun dan menjalankan usahanya.
2.      Takut gagal.
Perasaan ini akan mematikan semangat. Seperti kata pepatah, kalah sebelum berperang.
3.      Tidak percaya diri.
Meragukan rencana bisnis yang sedang dibuat hanya karena tidak ada mentor yang mendampingi
Untuk menanggulangi hal tersebut, ada 3 hal yang menjadi pegangan Wempy, yaitu: percaya pada diri, percaya pada kemampuan, serta percaya pada masa depan.
Dalam menjalankan bisnisnya, Wempy tidak mau sukses sendiri. Dia juga berusaha membagi kesuksesannya kepada orang lain, terutama pengusaha Indonesia. Tahun 2012, lelaki lulusan University of Technology, Sydney jurusan komunikasi ini kembali ke Indonesia. Dia menggandeng pengusaha Indonesia agar bisa mengorbit ke dunia internasional. Melalui Wardour and Oxford, Wempy membantu memasarkan produk-produk mereka secara global. Tentu tidak semua pengusaha menjadi rekan bisnisnya. Wempy memiliki kriteria khusus bagi pengusaha yang ingin bekerjasama dengannya, yaitu memiliki sesuatu yang berdaya jual dan daya saing tinggi sehingga berpotensi menjadi perusahaan yang mengglobal. Diantara perusahaan-perusahaan lokal yang beruntung tersebut adalah Kebab Turki Baba Rafi, Ayam Bakar Mas Mono, Piramizza, Maichi, Sally Sour, dan Bebek Garang.
Menurut Wempy, untuk menjalankan bisnis hingga ke pasar internasional, ada banyak hal yang harus menjadi perhatian, diantaranya adalah:
1.      Kualitas founder.
Founder yang baik haruslah mampu menjadi pendengar yang baik, terutama terhadap kritik maupun saran dari orang lain. Menjadi pendengar yang baik dapat membantu dalam mengembangkan perusahaan ke arah yang lebih baik pula. Produk yang baik dikombinasi dengan founder yang baik akan memberikan dampak positif pada perusahaan.
2.      Terlalu terikat pada market lokal.
Indonesia dengan jumlah penduduknya yang banyak merupakan sebuah target market domestik yang sangat besar. Namun, banyak founder lupa bahwa masyarakat dunia jumlahnya jauh lebih banyak.
3.      Disruption.
Tidak penting usia dan latar belakang pendidikan. Selama anda mampu menganalisa dan membuat winning solution ketika masalah datang, itu lebih penting. 
4.      Invention.
Founder perusahaan haruslah memiliki target ke depan dengan menciptakan hal-hal yang baru. Sesuatu yang baru tersebut akan menjadikannya lebih baik dari negara lain. 
Dengan segala sepak terjang yang dijalaninya, lelaki yang dijuluki James Bond Indonesia ini meraih segudang prestasi. Tahun 2013, Wempy mendapatkan penghargaan Asia Pacific Entrepreneurship Awards dengan predikat Most Promising Entrepreneur. Selain itu, Wempy juga tercatat sebagai satu-satunya CEO asal Indonesia yang namanya terdaftar dalam The World's 120th Most Social CEO. 
Meski demikian, Wempy selalu ingin menjadi orang yang bermanfaat bagi semua orang. Dia senang saat melihat anak muda Indonesia bersemangat untuk memajukan tanah airnya dengan berbagai macam karya. Satu komitmennya, ingin menjadikan Indonesia sebagai one of the world's greatest superpowers of knowledge, creativity and innovation.



Related Post :

10 komentar:

  1. Balasan
    1. Semoga dapat menginspirasi kita semua. Semangat!!

      Hapus
  2. Waaaah keren sekali ya pengusaha muda yang satu ini. Sangat menginspirasi.. :)

    BalasHapus
  3. Wah profilnya menginspirasi Mbk.
    Emang sih, msh bnyk pebisnis Indonesia yg takut2 utk melebarkan sayap ke pasar internasional. Moga2 ke depannya bisa lbh sukses :D

    keluargahamsa.com

    BalasHapus
  4. keren banget tuh... masih sedikit pebisnis yang melebarkan sayap ke internasional.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya. Semoga kita juga bisa mengikuti jejaknya ^^

      Hapus

Terima kasih telah berbagi komentar